Senin, 12 September 2011

Inter Takluk Dari Palermo Pada Laga Perdana Serie-A


Hasil mengecewakan didapat Inter pada laga perdana Serie-A 2011/2012 melawan tuan rumah Palermo. Bertandang ke Stadion Renzo Barbera, I Nerazzurri dipaksa takluk dengan skor 4-3, Senin (12/9/2011) dinihari WIB.

Inter mengawali laga dengan pola favoritnya, 3-4-3. Menariknya, Pelatih Gian Piero Gasperini kembali memainkan Javier Zanetti sebagai bek tengah menemani Lucio dan Walter Samuel.

Sementara itu, Palermo mengandalkan Abel Hernandez dan Fabrizio Miccoli sebagai duet ujung tombak utama. Penampilan Hernandez pada awal babak pertama pun cukup memukau.

Palermo memberi ancaman pertama untuk gawang Inter di menit ke-5 saat crossing Fabrizio Miccoli disambut tandukan Abel Hernandez di tiang dekat, namun masih bisa ditepis Julio Cesar.

Inter akhirnya mampu membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-33 melalui Diego Milito. Diawali bola liar hasil sepak pojok, bola mengarah ke Dejan Stankovic yang lantas melepaskan sepakan first time. Striker asal Argentina itu mampu membelokkan bola hasil tendangan keras Dejan Stankovic ke arah gawang Palermo, 0-1 untuk Inter.

Sayangnya, selepas gol itu permainan Inter semakin menurun. Hal tersebut lantas dimanfaatkan Palermo untuk terus menekan lini pertahanan Inter. Beruntung hingga akhir babak pertama Inter masih mampu mempertahankan skor 0-1.

Memasuki babak kedua, pertahanan Inter kian rapuh. Hal itu mampu dimanfaatkan oleh Palermo melalui serangan balik cepat. Lolos dari perangkap offside, Miccoli mampu menerobos pertahanan Inter sebelum menaklukkan kiper Julio Cesar, 1-1.

Akan tetapi Inter mampu langsung bereaksi dengan balik menekan. Pada menit ke-51, pelanggaran pemain Palermo terhadap Walter Samuel di dalam kotak penalti membuat wasit menunjuk titik putih. Eksekusi penalti mampu dijalankan dengan sempurna oleh Milito. Gol tersebut sekaligus koleksi gol kelima Milito ke gawang Palermo.

Hanya berselang tiga menit setelah gol penalti, Palermo mampu menyamakan kedudukan lagi melalui Hernandez. Gol lahir melalui skema serupa, yakni serangan balik cepat yang memporak-porandakan lini belakang Inter, 2-2.

Di menit 67 Josep Ilicic membuang kesempatan membuat Palermo unggul, kala sepakannya dari jarak dekat masih bisa dihadang kaki Cesar.

Palermo untuk pertama kalinya memimpin di laga ini, setelah Miccoli mampu membawa Palermo berbalik unggul pada menit ke-86 melalui eksekusi tendangan bebas, 3-2.

Tak cukup sampai di situ, giliran striker pengganti, Mauricio Pinilla yang memperlebar jarak keunggulan Palermo menjadi 4-2 melalui golnya pada menit ke-88.

Inter sendiri masih mencoba terus menekan dan memangkas ketertinggalan. Akan tetapi, hanya gol Diego Forlan yang tercipta pada pengujung laga. Gol debut striker asal Uruguay itu gagal menyelamatkan Inter dari kekalahan. Inter pun harus mengakui keunggulan Palermo dengan skor 4-3. (*)

Palermo vs FC Internazionale 4-3 (0-1)
Senin, 12 September 2011, 01.45 WIB
Stadion : Renzo Barbera, Palermo (36.000)
Wasit : Christian Brighi
Gol : Miccoli (48, 86), Hernandez (54), Pinilla (88) - Milito (33, 51/p), Forlan (90+)
Kartu Kuning : Acquah (61), Pinilla (89) - Samuel (27), Julio Cesar (49), Zanetti (59)

Palermo :
Alexandros Tzorvas - Eros Pisano, Matias Silvestre, Giulio Migliaccio, Federico Balzaretti, Edgar Alvarez, Edgar Barreto, Francesco Della Rocca/Afriyie Acquah (46), Josip Ilicic/Nicolas Bertolo (69), Abel Hernandez/Mauricio Pinilla (75), Fabrizio Miccoli
Devis Mangia

Inter :
Julio Cesar - Lucio, Walter Samuel, Javier Zanetti, Jonathan, Dejan Stankovic, Esteban Cambiasso/Ricky Alvarez (71), Yuto Nagatomo/Joel Obi (62), Mauro Zarate/Wesley Sneijder (34), Diego Forlan, Diego Milito
Gian Piero Gasperini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar